Buscar

Pages

السلام Pictures, Images and Photos

Anda Mahasiswa (?)

Assalamu'alaikum sahabat..
Kembali bersama saya, yang akan membedah dan menganalisa suatu kasus yang sedang hangat. :p

Jadi kasusnya gini :
Sekarang kan lagi jaman-jamannya aksi mahasiswa yang katanya peduli rakyat. Mereka berkorban waktu, biaya dan tenaga untuk melakukan demonstrasi besar untuk memberitahukan pemerintah betapa menderitanya rakyat akibat peraturan-peraturan atau keputusan-keputusan konyol, seperti naiknya BBM, tidak ditepatinya janji sang presiden, dan lain-lain. Hingga, mahasiswa yang senang aksi ini menghimbau kepada seluruh mahasiswa di Indonesia untuk turut andil dalam aksi ini. Karena menurut mereka tugas mahasiswa adalah tidak hanya untuk sekolah, mengerjakan skripsi, asik-asikkan sama teman-teman. Mahasiswa juga punya kewajiban untuk berdakwah, memperingatkan pemerintah atas kezhalimannya.

Jadi analisa saya begini :

Pertama :
Saya tidak bisa membantah pernyataan-pernyataan tersebut. Mahasiswa memang haruslah lebih aktif dan gesit ( #ciee motor kali! :p ) dalam melakukan kebaikan-kebaikan diantaranya berdakwah, menyeru pada ketaqwaan kepada Allah juga menyeru untuk menghentikan kezhaliman. Benar saja tugas mahasiswa hendaknya tidak hanya bersekolah, tidur, jalan-jalan. Tetapi juga mengikuti kegiatan positif di kampusnya, seperti berorganisasi, mengikuti seminar-seminar guna menambah wawasan dan pengalaman yang bisa dipakai dan dimanfaatkan kelak.

Kedua :
Tidak semua mahasiswa itu bisa ikut aksi/ demonstrasi tersebut. Kita tidak bisa memaksa apalagi mengata-ngatai mahasiswa yang tidak ikutan aksi itu cemen. penakut, pengecut atau pecundang. Wah.. situ kira situ paling oke? hehe. Berprasangka baiklah. Misalnya saja, mereka tidak ikut aksi karena tidak ingin ditangkap polisi. Jangan buru-buru menganggap bahwa mereka itu penakut, karena bisa jadi mereka hanya tidak mau membuat keluarga malu dan kerepotan atas kelakuannya. Kemudian lagi, ada mahasiswa yang tugasnya hanya belajar saja, kuliah, ikut organisasipun seadanya. Nah ini juga jangan buru-buru dipikir bahwa mereka tidak peduli rakyat, egois, bisanya hanya memikirkan diri sendiri. Tunggu dulu.. Mungkin saja mereka ingin menjaga amanah orangtuanya, untuk fokus belajar, tidak ikut-ikutan demo seperti mahasiswa lain. Bukankah menjaga amanah itu adalah kewajiban yang juga bernilai ibadah? Maka hargailah niat mereka. :)

Ingat, status mahasiswa itu masih seorang anak. Seorang anak yang baik adalah selalu berbakti pada kedua orangtua. Salah satunya adalah menjaga amanah mereka, Bisa saja mahasiswa yang tidak ikut aksi hari ini, sedang mempelajari strategi yang lebih tepat untuk dilakukan dikemudian hari setelah masuk dunia kerja. Kecuali mereka turut didukung oleh orangtua untuk aktif dalam aksi dan menyuarakan aspirasi. Tidak ada yang salah. :)

Kesimpulannya, hendaknya kelompok mahasiswa yang satu tidak meremehkan kelompok mahasiswa yang lain. Saling menghargai saja. Bersyukurlah ada mahasiswa yang inisiatif ikut aksi, sudah meringankan beban mahasiswa lain dalam menyuarakan aspirasi-asprasi rakyat lemah.  Bersyukurlah pula pada mahasiswa yang pasif/ tidak bisa ikut aksi tersebut, karena bisa jadi mereka diam-diam mendoakan, agar keadilan bisa menjadi kenyataan dan diam-diam juga terus belajar hal-hal baik untuk diaplikasikan saat mereka sudah berada dalam dunia kerja, agar lewat merekalah keadilan kelak bisa tercapai.

Tidak ada hal kecil yang tidak bermanfaat. Semangat untuk seluruh mahasiswa. Lakukan apa yang menurut kalian baik dan benar, Hindari pula terlalu bersenang-senang. Banyak-banyaklah mengikuti kajian-kajian agama dan ilmiah. Sukses untuk kita semua.
Wallahu 'alam bish-shawwab.
Sekian analisa saya. Terima kasih :)

0 comments:

Posting Komentar